Potret Pementasan” TEATER CIRI” LAKON MEMBCA JAKARTA
MINGGU, 24 MARET 2013
Silahkan download soft copy hasil un SMK Citra Mandiri 2013 disini…
TEATER CIRI atau Teater SMK Citra Mandiri adalah salah satu ekstra kurikuler yang bernaung di bawah Organisasi Siswa Itra Sekolah (OSIS di SMK Citra Mandiri. Tater Ciri yang berdiri sejak 4 tahun yang lalu ini sudah memiliki banyak sekali prestasi di dalam maupun luar sekolah. Beberapa kegiatan baik pementasan maupun lomba telah diikuti, diantaranya Festival Teater Pelajar di Jakarta Barat, Pementasan di GOR Bekasi, Pementasan pada acara pengundian nomor urut Parpol yang diadakan oleh KPUD DKI Jakarta, Pawai Parpol Peserta Pemilu 2014 yang diadakan oleh KPUD DKI Jakarta, Pementasan di BLK Jakarta Timur yang dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta (Joko Widodo) dan Pementasan di acara Haflah & Wisuda YPI. Ar-Rahmah.
Teater Ciri yang diasuh oleh Ragil Solihin yang merupakan alumni MTs. Ar-Rahmah ini dalam waktu dekat akan mengadakan Pementasan Seni Teater yang mempersembahkan Lakon “Membaca Jakarta : Ngaku-ngaku” Karya STB. Insya Allah pementasan ini akan dilaksanakan pada Hari Ahad/24 Maret 2013 di Aula YPI. Ar-Rahmah. Pementasan ini akan disaksikan oleh siswa/i SMP/MTs/SMA/SMK/MA Se Kec. Cakung, pelaku dan pecinta seni dan beberapa komunitas teater yang berada di wilayah Cakung Jakarta Timur. Untuk menyemarakkan pementasan tersebut, Insya Allah akan hadir Bintang Tamu Deliana Siahaan; pemeran emanya Juki dalam sinetron PPT (Para Pencari Tuhan).
Mudah-mudahan kegiatan pementasan ini dapat berjalan sesuai dengan rencana dan ekskul-ekskul yang ada di SMK Citra Mandiri dapat terus berkarya dan berjaya. Amin!!!
Desember 8, 2012 — ZULFITRIANSYAH PUTRA
“Dan sesungguhnya Kami telah berikankepadamu tujuh ayat yang dibaca berulang-ulang dan Al Quran yang agung.” (al-Hijr : 87)
“Alhamdulillahi rabbil ‘alamin” (Segala puji bagi Allah, Tuhan semesta Alam) (surat al-Fatihah) adalah as-Sab’ul Matsani (tujuh ayat yang di baca berulang-ulang) dan al-Quran yang Agung yang diberikan kepadaku.” (Hadits Riyawat al-Bukhari)
Diriwayatkan ketika Rasulullah s.a.w. di rumah Aisyah r.a. sedang makan daging yang dikeringkan di atas talam sambil duduk bertekuk lutut, tiba-tiba masuk seorang perempuan yang keji mulut melihat Rasulullah s.a.w. duduk sedemikian itu lalu berkata: “Lihatlah orang itu duduk seperti budak.”
Lalu Rasulullah s.a.w. mempersilakan wanita itu untuk makan. Adapun duduk bertelekan (bersandar kepada sesuatu) telah dilarang oleh Rasulullah sebagaimana sabdanya, “Sesungguhnya Aku tidak makan secara bertelekan”(HR Bukhari).
Manusia pada saat berdiri, ia dalam keadaan tegang, organ keseimbangan dalam pusat saraf sedang bekerja keras, supaya mampu mempertahankan semua otot pada tubuhnya, sehingga bisa berdiri stabil dan dengan sempurna. Ini merupakan kerja yang sangat teliti yang melibatkan semua susunan syaraf dan otot secara bersamaan, yang menjadikan manusia tidak bisa mencapai ketenangan yang merupakan syarat terpenting pada saat makan dan minum.
Dari segi kesehatan air yang masuk dengan cara duduk akan disaring oleh sfringter. Sfringter adalah suatu struktur maskuler (berotot) yang bisa membuka (sehingga air kemih bisa lewat) dan menutup. Setiap air yang kita minum akan disalurkan pada pos-pos penyaringan yang berada di ginjal. (saga-islamicnet/jhu)